Jasindopt.com – Bisnis adalah serangkaian usaha yang dilakukan individu atau kelompok dengan menawarkan barang dan jasa untuk mendapatkan keuntungan.
Arti bisnis juga bisa didefinisikan sebagai menyediakan barang dan jasa guna untuk kelancaran sistem perekonomian. Definisi tersebut tertulis dalam buku Pengantar Bisnis oleh Hadion Wijoyo, dkk.
Dalam arti luas, pengertian bisnis adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktivitas dan institusi yang memproduksi barang dan jasa dalam kehidupan sehari-hari.
Kesimpulannya, pengertian bisnis memuat 4 aspek yakni, menghasilkan barang dan jasa, mendapatkan laba, suatu kegiatan usaha dan memenuhi kebutuhan masyarakat dalam sehari-hari.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bisnis adalah usaha komersial dalam dunia perdagangan atau bidang usaha atau usaha dagang.
Sementara pengertian bisnis menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bisnis adalah kegiatan dengan menggunakan modal tertentu untuk memperoleh laba, seperti industri, perdagangan, dan pengangkutan (business).
Dalam konteks sederhana, bisnis adalah suatu kesibukan dalam melakukan suatu kegiatan atau pekerjaan yang dapat memberikan keuntungan kepada seseorang.
Sedangkan dalam konteks entitas sebagaimana dikutip dari Investopedia, bisnis adalah sebuah badan usaha atau organisasi yang terlibat dalam kegiatan komersial, industri, atau profesional. Kegiatan bisnis dilakukan dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan.
Pengertian bisnis menurut ahli Dilansir dari Gramedia.com, berikut beberapa pengertian bisnis menurut para ahli.
1. Hughes dan Kapoor
Hughes dan Kapoor mengatakan bahwa bisnis adalah sebuah aktivitas individu atau sekelompok individu yang terencana dengan tujuan untuk menciptakan sebuah barang atau jasa yang dapat dijual kepada konsumen demi memperoleh keuntungan sekaligus dapat memenuhi kebutuhan dari konsumen itu sendiri.
2. Hooper
Menurut Hooper, bisnis adalah semua hal yang kompleks yang ada di dalam berbagai macam bidang, seperti penjualan dan industri, industri dasar, processing dan industri, manufaktur dan jaringan, distribusi, perbankan, transportasi, asuransi, dan lain-lain yang kemudian semua bidang tersebut masuk ke dalam dunia bisnis secara menyeluruh.
3. Merriam Webster
Sementara menurut Merriam Webster, bisnis adalah sebuah kegiatan, seperti pembuatan, pembelian, dan penjualan barang dan jasa yang kemudian ditukar dengan uang. Dia mengatakan bahwa bisnis adalah suatu kegiatan yang termasuk bagian dari pekerjaan serta beberapa kegiatan yang sudah diselesaikan oleh perusahaan, toko, pabrik, dan sebagainya.
4. Griffin dan Ebert
Griffin dan Ebert mengatakan, bisnis adalah sebuah lembaga atau organisasi yang menyediakan atau menghasilkan barang atau jasa dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan.
5. Jeff Madura
Menurut Jeff Madura, bisnis adalah perusahaan yang menyediakan produk atau layanan yang diinginkan oleh pelanggan.
Dengan demikian, pengertian bisnis adalah suatu aktivitas atau kegiatan yang dilakukan secara perseorangan atau badan usaha dengan tujuan mendapatkan keuntungan atau laba. Caranya dengan memproduksi barang atau jasa, kemudian menyalurkan dan menjualnya kepada konsumen atau pelanggan.
Tujuan Bisnis

Mengapa bisnis itu penting dilakukan? Tujuan utama dari sebuah bisnis adalah untuk mendapatkan keuntungan (laba) dan untuk mencapai kesejahteraan. Meski begitu, tujuan bisnis tidak hanya tentang keuntungan semata.
Berikut sudah kami rangkum beberapa tujuan bisnis:
- Menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat juga termasuk dalam tujuan bisnis.
- Memenuhi kebutuhan hidup dengan sebuah produk dan jasa
- Meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat secara umum
- Memberikan kesejahteraan bagi para pemilik faktor produksi dan masyarakat.
- Menjaga eksistensi perusahaan dalam jangka waktu panjang.
Sedangkan tujuan bisnis bagi pelaku usaha adalah sebagai berikut:
- Untuk memenuhi kebutuhan hidup
- Menyejahterakan kehidupan keluarga
- Melanjutkan usaha keluarga agar bisnis usaha yang telah dibangun tidak hilang
- Mengembangkan inovasi sekaligus menambah pengalaman dalam dunia bisnis usaha
Jenis-jenis Bisnis

Dikutip dari buku ‘Pendidikan ilmu Ekonomi dan Bisnis’ oleh Dr. Nanda Dwi Rizkia, S.H., M.H., dkk, berdasarkan kegiatan usahanya, jenis bisnis adalah sebagai berikut:
1. Bisnis Agraris
Bisnis agraris adalah sektor usaha yang paling banyak ditemukan di Indonesia. Bisnis ini mencangkup usaha contohnya pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan.
2. Bisnis Industri
Bisnis industri adalah aktivitas untuk menghasilkan barang dari pengolahan bahan baku, menjadi barang setengah jadi kemudian diolah lagi menjadi barang jadi. Bisnis sektor ini adalah kegiatan menghasilkan nilai tambah.
Contohnya usaha dalam sektor rumah tangga, sektor usaha kecil, sedang, dan besar.
3. Bisnis Perdagangan
Bidang perdagangan adalah kegiatan utamanya melakukan transaksi jual berani barang untuk tujuan memperoleh laba. Uang jadi alat ukur dalam transaksi jual beli. Contohnya toko kelontong, kios, agen hingga distributor.
4. Bisnis Sektor Jasa
Bisnis jasa adalah usaha yang bergerak dibidang pelayanan. Usaha ini akan memberikan layanan yang dibutuhkan orang lain. Contohnya bimbingan belajar, rumah sakit, transportasi, hingga pelatihan.
5. Bisnis Sektor Pertambangan
Bisnis pertambangan adalah usaha yang sangat menguntungkan, karena bisa menyumbang pendapatan negara secara signifikan. Contohnya bisnis batu bara, emas, minyak bumi, pasir, bebatuan hingga beberapa galian mineral.
6. Bisnis Pariwisata
Bisnis pariwisata adalah usaha yang memanfaatkan alam, tatanan sosial, adat dan kesenian sebagai daya tarik untuk wisatawan.
Demikian penjelasan pengertian bisnis. sekarang paham kan apa yang dimaksud dengan bisnis?
Bentuk Kepemilikan Bisnis

Secara umum, bentuk kepemilikan bisnis yang ada di Indonesia adalah sebagai berikut:
1. Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah jenis perusahaan yang modalnya dimiliki oleh satu orang pengusaha. Perusahaan perseorangan dijalankan oleh satu orang tersebut, jika terdapat pekerja maka statusnya hanya membantu pengusaha yang terikat dalam perjanjian kerja.
2. Persekutuan
Persekutuan adalah bentuk bisnis yang kepemilikan perusahaannya dipegang oleh dua orang atau lebih sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat guna mendapatkan keuntungan bersama. Contohnya persekutuan perdata (maatschap), persekutuan firma, dan persekutuan komanditer (CV).
3. Perseroan
Perseroan adalah bisnis yang kepemilikan perusahaannya dipegang oleh beberapa orang dan diawasi oleh dewan direktur.
4. Koperasi
Koperasi adalah jenis perusahaan yang didirikan dan dioperasikan oleh anggotanya sendiri di mana seluruh anggotanya memiliki tanggung jawab yang sama dalam mengelola perusahaan.
Tujuan utama koperasi adalah untuk menyejahterakan anggotanya dan kegiatannya berlandaskan oleh prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
Tips Memulai Bisnis Untuk Pemula
1. Fokus Pada Satu Peluang Bisnis

Sebagai pemula tentu tidak ingin gagal didalam berbisnis, untuk itu jasindopt.com telah merangkum dari berbagai sumber tips memulai bisnis untuk pemula. Kesuksesan adalah hal yang dicari setiap orang.
Bisnis menjadi salah satu cara yang banyak dilakukan orang untuk meraih kesuksesan. Dengan cara berbisnis, sudah terbukti membuat semua orang tersukses di dunia menjadi orang terkaya dan paling pilantropi.
Banyaknya anak muda Indonesia yang sukses di bidang bisnis seperti Tokopedia, Gojek, Ruang Guru, dll. Merubah pemikiran anak mudah Indonesia untuk menjadi pengusaha. Selain itu pemerintah Indonesia juga mendorong agar anak muda menjadi pengusaha, untuk mencapai cita – cita bangsa Indonesia menjadi negara maju di tahun 2045.
Sudah menjadi tren di semua kalangan masyarakat, terutama kalangan muda. Oleh karena itu, saat ini banyak orang yang sudah sukses menjadi pengusaha di usia muda.
Hal ini memang tidak mengherankan, karena banyak orang yang mulai merasa lelah dan terbatas dengan hanya menjadi karyawan, sehingga pemikiran untuk membuat bisnis menjadi pilihannya.
Untuk sukses memulai bisnis tidak selalu berjalan lancar, diperlukan beberapa keahlian dan langkah yang harus dilakukan dengan benar. Bahkan ada pemikiran yang berkata bahwa tidak semua orang bisa menjadi pengusaha.
Tapi sebenarnya, semua orang bisa kok menjadi pengusaha jika kamu mau belajar dan bekerja keras. Scott Gerber adalah seorang pengusaha muda, penulis, dan investor asal Amerika Serikat.
Berikut ini adalah tips untuk sukses memulai bisnis untuk pemula oleh Scott Gerber.
Seiring dengan semakin berkembangnya dunia maya, saat ini seakan-akan semua hal dapat menjadi peluang bisnis. Dengan begitu banyaknya peluang yang dapat diambil, mungkin kamu akan bingung dalam memilih satu peluang yang akan dikembangkan.
Sehingga banyak orang yang malah mencoba untuk mengembangkan banyak peluang dalam waktu yang bersamaan. Namun apa itu benar? Tidak ada yang benar atau salah, karena semua itu tergantung pada kemampuan setiap orang, namun akan lebih baik jika kamu fokus pada satu peluang saja.
Dengan kamu fokus pada satu peluang, maka seluruh ide dan pikiran kamu untuk mengembangkan bisnis akan lebih terarah. Hal ini akan memudahkan kamu dalam mengeksekusi semua ide-ide tersebut. Mengurus satu bisnis saja sudah sulit, apalagi kalau banyak, ya nggak?
2. Lakukan Hal Yang Kamu Sukai

Dalam melakukan apapun juga, jika kita menyukai apa yang kita lakukan, maka kita akan melakukannya dengan sepenuh hati. Bukan karena paksaan sehingga bisa lebih maksimal. Segala pekerjaan jika digeluti dengan sepenuh hati akan membuahkan hasil yang maksimal, karena itulah banyak pekerjaan-pekerjaan yang tidak umum pada saat ini.
Namun bagi kamu yang bercita-cita menjadi pengusaha, jangan memulai bisnis hanya karena melihat untung yang besar, terlihat keren, atau karena disuruh. Biasanya, hal yang baik untuk dilakukan ketika memulai bisnis adalah, berdasarkan hobi. Jika hobi kamu adalah fotografi, kamu bisa mulai menjual perlengkapan kamera. Dengan begitu, hobi kamu terpuaskan dan mimpi membuka usaha pun tercapai.
3. Kuasai Segalanya Tentang Bisnis kamu

Di awal memulai bisnis, umumnya jarang ada investor yang berani menaruh uangnya disana. Namun kesempatan itu bisa datang kapanpun, jadi kamu harus kuasai betul segalanya tentang bisnis yang kamu geluti dan selalu siap menjelaskan dengan sejelas-jelasnya. Hal ini dimaksudkan agar kamu dapat membuat investor yakin bahwa ia menaruh uangnya di tangan yang tepat, yaitu kepada kamu, orang yang paling paham tentang bisnis ini.
4. Selalu Mau Belajar Dari Orang Lain

Semua orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tidak ada orang yang mengetahui segala hal, maka itu sangatlah penting untuk bersikap terbuka pada pandangan atau pemikiran orang lain. Dengan berkonsultasi dengan orang lain seperti mentor, teman, atau orang sukses lainnya, kamu dapat mengambil pelajaran dari apa yang sudah dilakukannya. Pilihlah mentor, teman atau orang yang sudah sukses untuk menjadi penasehat kamu, tempat kamu berdiskusi tentang hal-hal yang perlu dilakukan untuk sukses. Lebih banyak mendengar akan lebih baik daripada lebih banyak berbicara.
5. Hiduplah Dengan Sederhana

Lupakan semua keindahan dari menjadi pengusaha. Mobil mewah, makan mewah, rumah besar, atau segala hal yang menunjukkan kemewahan. Hiduplah dengan pandangan bahwa kamu adalah pemula yang membutuhkan uang untuk sukses. Dengan begitu, kamu akan lebih menikmati proses menuju sukses dan segala hal yang kamu impikan itu akan datang pada saatnya nanti.
6. Belajar Dari Kegagalan

Tidak ada hal yang pasti di dunia ini. Sama halnya dengan dunia bisnis. Ada 2 pilihan dalam hidup kita yang menentukan kesuksesan, yaitu untuk maju atau diam. Jika kamu ingin maju, maka kamu juga harus siap untuk menghadapi kegagalan.
Karena tidak semua yang kamu rencanakan selalu berjalan lancar sesuai keinginanmu. Justru kegagalan harus terjadi untuk mengajarkan kamu dan mempersiapkan kamu untuk menjadi orang yang sukses nantinya. Ketika gagal, jangan putus asa, terus mencoba dan belajarlah dari pengalaman itu. Kegagalan itu guru terbaik loh!
7. Tunjukkan Bahwa Konsep Bisnis Kamu Yang Terbaik

Yakinlah bahwa tidak ada investor yang mau berinvestasi dalam bisnis kamu, karena mereka belum tahu standar dari konsep bisnis kamu. Oleh karena itu, tunjukkan bahwa konsep bisnis ini akan sangat menguntungkan bagi para investor. Jalankan konsep bisnismu dengan modal seadanya untuk memberi bukti nyata kepada investor. Ketika kamu sudah menunjukkan bahwa konsep kamu yang terbaik, lalu percayalah bahwa para investor yang akan mencari kamu.
8. Jagalah Kesehatan

Untuk sukses, memang harus bekerja keras, namun jangan lupa bahwa menjaga kesehatan juga tanggung jawab kamu. Dengan kamu menjaga kesehatan, percayalah apapun yang kamu kerjakan akan lebih produktif. Atur pola makan, berolahraga teratur, dan sempatkan waktu untuk beristirahat dari pekerjaan. Bayangkan jika kamu jatuh sakit, tidak ada yang dapat kamu lakukan dengan sempurna. Kesehatan memberi kamu kesempatan untuk melakukan segala sesuatu dengan lebih baik. Sebisa mungkin seimbangkan pekerjaan dengan menjaga kesehatan.
9. Buktikan Dengan Tindakan, Bukan dengan Kata-kata

Perhatikan apa yang kamu katakan. Katakan hal yang mampu kamu lakukan, jangan terlalu banyak bicara tapi kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Buktikan yang kamu bisa lakukan melalui tindakan, bukan melalui kata-kata, karena dengan kamu bertindak, orang akan lebih bisa menilai hasil kerjamu. Speak less, do more, right?
10. Tahu Kapan Harus Berhenti Berusaha

Seorang kapten yang bijak tidak akan tenggelam bersama kapalnya. Itulah pepatah yang menjelaskan bahwa seorang yang bijak adalah orang yang tahu kapan harus berusaha dan kapan harus berhenti.
Berhenti berusaha tidak selalu bentuk dari menyerah, terkadang ada hal-hal yang memaksa kamu untuk berhenti, jika tidak kamu akan semakin terpuruk. Demikian juga dalam merintis bisnis.
Terkadang, bisnis yang kita mulai tidak membawa kamu kepada kesuksesan, melainkan malah membuat kamu menjadi terpuruk. Ketika situasi itu datang, maka kamu harus tahu kapan harus berhenti. Bersikap bijaksana dan peka terhadap keadaan akan membantu kamu untuk terhindar dari keterpurukan.
Jangan ragu untuk memulai meski kamu baru pemula, terus belajar dan ambil peluangmu. Tidak ada yang tidak mungkin selama kamu berani bermimpi dan mau berusaha. Jalani semua yang kamu inginkan dengan selalu memberi yang terbaik karena percayalah, proses tak akan mengecewakan hasilnya. Selamat sukses dan semangat!